Dua Personil Polresta Kendari Jalani Sidang BP4R Sebelum Menikah

Sidang BP4R (perkawinan) salah satu persyaratan yang mutlak untuk memperoleh keabsahan di institusi Polri bagi anggota Polri yang akan melangsungkan pernikahan.

Sebelum melaksanakan sidang BP4R, kedua mempelai wajib melengkapi administrasi untuk sidang BP4R salah satunya dilaksanakan test Psikologi dan Litpers terhadap kedua mempelai.

Maksud dan tujuan tersebut untuk mengetahui sejauh mana persiapan kondisi mental anggota Polresta Kendari dan calon Bhayangkarinya menjadi faktor penting yang dapat mempengaruhi jalannya hubungan mereka ke depan setelah menikah ungkap Kabag SDM Polresta Kendari Kompol Magdalena Anita Sitinjak, SIK

Sidang BP4R perkawinan Polresta Kendari berlangsung di Aula Waspada Polresta Kendari
Bertindak sebagai Pimpinan Sidang yaitu Wakapolresta Kendari ( Akbp Saeful Mustofa, SIK., M.Si ) Sekretaris : Kabag SDM Polresta Kendari ( Kompol Magdalena Anita Sitinjak, SIK ) dan Perangkat Sidang BP4R perkawinan serta perwakilan pengurus Bhayangkari Cabang Kota Kendari
Sidang BP4R Perkawinan diikuti masing-masing orang tua wali peserta sidang.

Dalam arahan Wakapolresta Kendari selaku Pimpinan Sidang mengatakan, bahwa Sidang BP4R saat ini merupakan kewajiban bagi seluruh personil Polri sebelum menempuh tahap pernikahan selanjutnya ke KUA maupun tercatat dalam Catatan Sipil

“Kepada peserta sidang awali sidang Pra Nikah dengan baik dan kepada pasangan yang akan menjadi pendamping anggota Polri dapat memahami tugas pasangannya sebagai anggota Polri dapat membawa Marwah Polri dan kepada bapak-bapak orang tua/wali Calon Pasutri anggota Polri dapat memahami anaknya akan menikah dengan anggota Polri semoga harapan semuanya dapat berjalan dengan baik,” tandasnya.

Arahan selanjutnya dari Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Kota Kendari Ny. Erlyn Saeful mengatakan, bahwa
Sebelum menjadi Ibu Bhayangkari agar menjaga sikap dan bijak dalam menggunakan media sosial , serta Bhayangkari dapat mendukung tugas suaminya sebagai anggota Polri.