Bonek berorasi di depan Kantor Disnaker Kota Surabaya
Surabayaraya 23/12/15 : Perjuangan belum berakhir, seolah kata ini tepat untuk mewakili perjuangan arek-arek Bonek (sebutan Supporter Persebaya Surabaya) yang menuntut Kekurangan Gaji 2 Pemain Asing Persebaya yang sudah 5 bulan belum dibayarkan oleh pihak manajemen PT. Persebaya.
Untuk kedua kalinya ratusan bonek mendatangi Kantor Disnaker Kota Surabaya Jl. Jemursari 2 Surabaya untuk menyampaikan aspirasinya. Setelah Jumat yang lalu (18/12) Pertemuan Perwakilan bonek yang di komandoi oleh Andi Peci dengan Kadisnaker Kota Surabaya Bapak Dwi Purnomo, SH, MH belum membuahkan hasil lantaran pihak manajemen PT. Persebaya tidak bisa hadir. Pertemuan ditunda hingga kemarin siang (22/12) di Kantor Disnaker Kota Surabaya.
Pada pertemuan kedua ini perwakilan bonek ditemui oleh Kasi Hubungan Industri Bapak Irwan Ario Wibowo, SE. MM. mewakili Kadisnaker Kota Surabaya. Pada Pertemuan kedua ini perwakilan bonek kembali belum menerima hasil yang memuaskan. Hari ini (23/12) rencananya ratusan Supporter Fanatik Persebaya ini akan mendatangi pihak Manajemen PT. Persebaya Indonesia untuk memastikan tuntutannya dipenuhi oleh pihak manajemen.
Kapolsek Wonocolo, Kompol Taufik Yulianto, S, Sos. selaku Ka Pam Obyek memimpin pengamanan dari massa aksi bonek yang memenuhi halaman Kantor Disnaker Kota Surabaya. Dibantu Personil Rayon dan Polrestabes Surabaya, seluruh kegiatan unjuk rasa yang dilakukan para bonek ini berjalan aman dan kondusif.
Kendati para bonek belum menemui titik cerah, namun aksi demonstrasi kali ini berjalan lancar, aman dan kondusif. Usai menyampaikan tuntutannya, ratusan Supporter Persebaya ini kembali ke kediaman masing-masing dengan tertib dengan pengawalan dari kepolisian. Tidak ada kejadian menonjol terjadi selama kegiatan berlangsung. Sebagai langkah antisipasi hal yang tidak diinginkan, pihak kepolisian akan terus mengawal dan mengamankan setiap aksi yang digelar oleh para Bonek di Wilayah Hukum Polrestabes Surabaya.***day
Komentar
